Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2023

Riya dan Ciri-cirinya

Ustazah Oki Setiana Dewi Jurnalismuda.co —Dalam hadis riwayat Ahmad, Rasulullah sallallahu alaihi wasallam bersabda “ Yang paling aku takut atas kalian adalah syirik kecil .” Kemudian, mereka bertanya “ Wahai Rasulullah, apakah syirik kecil itu? ” Lalu, beliau menjawab, yaitu “ riya .” Kenapa riya dikatakan syirik kecil? Karena riya berharap kepada selain Allah Swt. — berharap pujian, berharap balasan dari selain Allah Swt. maka itu disebut dengan syirik kecil . Ali bin Abi Thalib radiyallahu ‘anhu mengatakan ada ciri-ciri orang yang riya atau orang yang gila pujian. Pertama , dia malas beribadah, dia malas beramal baik ketika dalam kondisi sendirian. Kedua , dia sangat bersemangat ketika dalam kondisi keramaian, dan; Ketiga , dia menambah amalan-amalannya ketika senantiasa dipuji. Editor: Yori Leo Saputra

Kenapa Harus Salat?

Ustaz Adi Hidayat Jurnalismuda.co — Manusia dipanggil salat oleh Allah Swt. melalui azan. “ Ayya ‘alash sholaah ” ‘mari  melaksanakan salat.’ Lalu, kenapa di antara munusia ada pula yang bertanya. Kenapa kita mesti salat? Lanjutkan kalimatnya, “ Hayya ‘alal falah .” Jadi, ketika Allah Swt. meminta kita salat, Allah Swt. tidak butuh dengan salat kita. Yang butuh itu adalah kita! Semuka langit dan bumi bila kita tidak sujud kepada Allah Swt., Allah tidak akan pernah turun statusnya sebagai Tuhan . Tetap Rabbul Alamin ! Yang butuh Allah Swt. adalah kita.  Allah Swt. meminta kita salat agar kita hidup sukses dan bahagia, baik di dunia maupun di akhirat. Bukankah yang punya kesuksesan itu Allah? Yang punya kebahagian itu Allah? Yang punya kekayaan itu Allah? Yang punya ketinggian itu Allah? Yang punya segalanya itu Allah? Lalu, kenapa kita tidak sujud dan dekati Allah? Andaikan kita bersujud dan mendekati Allah Swt., niscaya Allah akan berikan kemudahan kepada hambanya. “ Wasjud Wa...

Cerita Durhaka Orang Tua kepada Anaknya

Ustazah Oki Setiana Dewi J urnalismuda.co —Suatu ketika ada seorang ayah dan ibu datang kepada Umar bin Khattab radiyallahu ‘anhu . Lalu, mereka mengatakan kepada Umar, “ Wahai amirul mukminin Umar bin Khattab, tolong engkau nasihati anak kami ini karena ia telah durhaka kepada kami. ” Oleh karena itu, anak itu pun dipanggil oleh Umar bin Khattab. Sebelum Umar menasihati anak itu, ia berkata kepada Umar, “ Wahai amirul mukmin Umar bin Khattab—sebelum engkau menasihati saya, tolong engkau beri tahu dahulu kepada saya—apa sih tugas orang tua kepada anaknya ?” Maka itu, Umar pun menjawab pertanyaan tersebut. “ Tugas orang tua itu ada tiga kepada anaknya. ” Pertama , mengasih atau memberi nama yang baik untuk anaknya. Kedua , kasih ibu yang baik untuk anaknya, dan; Ketiga , mengasih pendidikan Al-Quran kepada anaknya.  Anak itu pun mengatakan kepada Umar bahwa ketiga tugas tersebut tidak pernah diberikan oleh orang tua saya kepada saya. Ibu saya bukanlah ibu yang baik, nama saya bukanl...

Masalah Rezeki, Baca Ini

Uang [Foto: Yori Leo Saputra] Jurnalismuda.co — Banyak orang yang rajin bekerja, tetapi hidupnya tidak pernah kaya. Rezekinya sempit, luar biasa. Karena perbuatannya yang maksiat. Apabila orang tidak berbuat maksiat pasti rezekinya akan dilapangkan oleh Allah Swt., tetapi ketika seseorang berbuat maksiat maka rezekinya akan disempitkan oleh Allah Swt.  Sempitnya rezeki karena apa? Tentu saja karena perbuatan maksiat. Berbakti kepada orang tua adalah ketaatan , tetapi durhaka kepada orang tua adalah perbuatan maksiat. Bahkan, maksiat yang besar juga dapat menyebabkan rezeki seseorang disempitkan oleh Allah Swt.  Jadi, sesuatu yang telah ditentukan oleh Allah Swt. atau yang disebut qada . Itu adalah sesuatu yang tidak bisa diubah oleh manusia, kecuali dengan doa. Selain itu, umur manusia juga ditentukan oleh Allah Swt., tetapi umur itu bisa saja diperpanjang oleh Allah Swt. Salah satu amalan umur manusia itu adalah taat kepada kedua orang tua . Editor: Yori Leo Saputra

Ingat! Tiga Hal dalam Hidup

Ustaz Abdul Somad Jurnalismuda.co —Dalam suatu ceramah, Ustaz Abdul Somad pernah mengatakan kepada jamaahnya untuk selalu mengingat tiga hal dalam hidup. Lalu, apa saja tiga hal itu? Pertama , bahwa tidak ada satu pun orang di dunia ini yang selamat dari lidah manusia. Kalau kita diejek, dicaci maki oleh orang. Sabar! Karena tidak ada satu pun di dunia ini orang yang selamat dari omongan manusia. Kalau ada orang yang menyangka dirinya selamat, wallahuwalam bissawab . Kedua , yaitu Allah Swt. sebut dalam Q.S. Al-Balad: 89 Ayat 4.  “Sungguh, Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah.” (Q.S. Al-Balad: 89 Ayat 4).  Jadi, hidup itu susah. Selagi kita menjalani hidup di dunia maka hidup ini tidak akan ada tenangnya. Contohnya: suami baik, istri malah tak baik; istri baik, suami malah firaun; suami baik, istri baik, anak malah geng motor; suami baik, istri baik, anak baik, menantu malah tukang santet. Ada saja! Kemudian, hal ketiga , perlu diingat oleh manusia adalah t...