Langsung ke konten utama

Postingan

Lirik Lagu Minang Terbaru, Bacarai Tambilang — Fauzana Feat Ipank

Artis Minang Fauzana dan Ipank Jurnalismuda.com  —   Lagu Minang Bacarai Tambilang merupakan lagu ciptaan Roza'c Tanjung.  Fauzana dan Ipank adalah penyanyi lagu tersebut. Mereka berhasil membawakan lagu tersebut dengan suara merdu. Lagu tersebut dirilis melalui kanal You Tube SKY Musik Digital pada 15 September 2022. Berikut ini adalah lirik lagunya. Wanita: Bukan karano intan  ameh nan jo parmato Denai cinto uda apo  adonyo Pria: Adiak den sayang  hinggo mauik  mamisahkan, bacarai  tambilang (2×) Wanita: Bimbianglah diri nan ko tolong jagolah jago Manampuah hiduik  tujuan sarugo Pria: Indaklah denai  nan ka  maungkia janji Basumpah diak langik jo  bumi Bia pun banyak  halangan marintangi Cinto ka adiak  takabeknyo diri Wanita: Kok kalam malam samo  basuluah Pria: Siang kito diak batarang matohari Wanita: Bapinto ka Tuhan sadari s ubuah Pria: Salamaik dunia jo  akhirat nanti Reff Wanita: Indak denai paduli...

Tata Cara Penulisan Jenjang Akedemik

Padang, Jurnalismuda.com — Dewasa  ini, penulisan jenjang akademik sering ditemukan tidak seragam, baik pada penulisan tingkat diploma maupun tingkat strata. Ketidakseragaman itu dapat ditemukan dalam berbagai artikel di media daring. Selain itu, ketidakseragaman penulisan juga ditemukan pada baliho-baliho kampus yang menawarkan program studi tertentu, bahkan juga ditemukan dalam penulisan karya ilmiah seperti skripsi. Secara spesifik, saya melihat perbedaan itu terdapat pada tanda baca yang digunakan. Ada yang memakai tanda hubung seperti “D-3, S-1, S-2”, dan ada yang tidak memakai tanda hubung seperti “D3, S1, dan S3”. Dengan munculnya dua bentuk penulisan ini dapat menimbulkan masalah dalam berbahasa. Oleh karena itu, saya akan coba ulas masalah ini. Namun, sebelum masuk pada pembahasan, alangkah baiknya dijelaskan pengertian diploma dan strata. Secara etimologi, diploma berasal dari bahasa Yunani Kuno yang berarti ‘gulungan kertas’ yang merupakan akta atau setifikat yang dikelu...

Membedakan ke- sebagai Afiks dan ke sebagai Preposisi

Padang, Jurnalismuda.com – Di samping adanya dua bentuk penulisan di dalam bahasa Indonesia, juga terdapat dua bentuk penulisan ke dalam bahasa Indonesia, yaitu ke- sebagai afiks dan ke sebagai preposisi. Kedua bentuk tersebut memiliki ciri yang berbeda dalam bahasa Indonesia. Meski terlihat sederhana, tetapi tidak mudah untuk membedakannya. Tanpa disadari, orang sering keliru dalam penggunaannya. Lalu, bagaimana cara untuk membedakan kedua bentuk penulisan tersebut? Mari simak penjelasan berikut ini. 1.       Ke- sebagai Afiks Berdasarkan jenis afiks dalam bahasa Indonesia, ke- tergolong ke dalam jenis prefiks. Prefiks disebut juga sebagai awalan. Menurut Kridalaksana (2009:28), prefiks adalah afiks yang diletakan di muka dasar. Pengertian tersebut senada apa yang telah dikemukakan oleh Putrayasa (2008:7), ia mendefinisikan prefiks adalah afiks yang diletakkan di depan bentuk dasar. Contohnya: ke- pada kata ketua, ke- pada kata kekasih , ke- pada k...

sendal dan sandal

Padang, Jurnalismuda.com — Beberapa hari ini informasi larangan naik motor pakai sendal jepit mendadak viral di media sosial. Hal itu bermula sejak adanya himbauan Kakolantas Polri, Irjen Firman Shantyabudi tentang larangan penggunaan sandal jepit saat berkendaraan sepeda motor. Namun, di balik viralnya informasi tersebut, suatu hal yang menarik ialah kehadiran kata sendal yang ditulis oleh beberapa wartawan  di media daring. Berikut ini judul-judul berita yang menggunakan kata sendal . Pertama, berita yang ditulis oleh media daring riau.antaranews.com dengan judul Polresta Pekanbaru ingatkan pemotor tak pakai sendal jepit. Berita ini diunggah pada 16 Juni 2022. Kedua, berita dari laman godepok.com yang berjudul Pemotor Setuju Larang Sendal Jepit . Berita ini diunggah pada 19 Juni 2022. Ketiga, berita dari laman Kalteng.co yang berjudul Pakai Sendal Jepit Saat Bermotor Ditilang? Begini Penjelasannya . Berita ini diunggah pada 17 Juni 2022. Ketiga judul berita di atas, merupak...

mengadang atau menghadang?

Padang, Jurnalismuda.com — Penelitian mengenai proses penggabungan afiks { meN -} dengan bentuk dasar sangat menarik untuk dilakukan. Penelitian ini berguna untuk membuktikan apakah proses pembentukan kata dengan membubuhkan afiks (imbuhan) pada bentuk dasar sudah benar dilakukan oleh pengguna bahasa. Jika pembentukan kata tidak dilakukan dengan cermat dan teliti bisa saja menimbulkan kesalahan dalam proses pembubuhan afiks. Salah satu fenomena yang terjadi ialah pada kata mengadang. Saya melihat beberapa tulisan wartawan di media Indonesia seperti Kompas.com , Liputan6.com , Kumparan.com , dan Okezone.com, ada yang menulis kata mengadang dengan menghadang . Berikut ini adalah judul artikel yang menggunakan kata menghadang . Upaya Menghadang Bola Lawan dalam Voli ( Kompas.com , 1 Juni 2012) Usai Oleh TKP, Polisi Temukan Bukti Remaja Nekat Menghadang Truk dalam Jarak 2 Meter Demi Konten ( Liputan.com , 11 Juni 2022) Tindakan Menghadang Bola atau Menghalangi Smasher Disebut Apa? ( ...

Cerpen Si Jago || Yori Leo Saputra

Pagi-pagi, ibuku mau berangkat ke pasar. Tak seperti biasanya ibuku pergi ke pasar jam segini. Hari masih menunjukkan pukul 07.00 pagi. Ibuku mau minta diantarkan ke pasar. Padahal, aku masih letih karena habis ngerjain tugas tadi malam sampai pukul 03.00 pagi. Ibuku terus memanggil namaku di depan pintu kamar untuk minta diantarkan ke pasar. “Nak, tolong antarkan ibu ke pasar ya.” “Iya bu, tunggu dulu. Sebentar.”  Sebenarnya badanku sangatlah terasa letih dan capek. Karena aku merasa tak tega melihat ibu yang selalu memanggilku di depan pintu kamar, aku siap-siap dulu. “Tunggu, ya, Bu. Aku mandi dulu.” “Iya, cepat ya, Nak.”  Setelah aku selesai mandi dan mau mengantarkan ibu ke pasar, tiba-tiba saja kepalaku terasa pusing. Wajah ibu lalu berubah kelihatan kusam dan marah padaku. Setiap ibu minta tolong padaku, ada saja hal yang terjadi padaku. Kali ini kepalaku benar-benar terasa pusing. Namun, ibu mengira aku bohong kepadanya. “Mau apa nggak ngantarin ibu ke pasar!” “Iya, Bu...

Klitik –nya dan Afiks –nya dalam Bahasa Indonesia

Padang, Jurnalismuda - Hai pembaca budiman. Bagaimanakah kabarmu hari ini? Sehatkan? Moga-moga saja kita sehat selalu ya. Amin. Baiklah, pembaca yang budiman. Pada artikel  hari ini, saya akan menjelaskan tentang klitik –nya dan afiks –nya dalam bahasa Indonesia. Eh , ngomong-ngomong apa bedanya sih , klitik –nya dengan afiks –nya ? Bukannya sama saja, Min ? Untuk itu, simaklah penjelasan berikut ini. Pembaca budiman yang berbahagia, sebenarnya ada dua bentuk –nya dalam bahasa Indonesia, yaitu –nya sebagai klitik dan –nya sebagai afiks atau imbuhan. Kedua bentuk ini memang cukup pelik untuk membedakannya. Banyak orang tidak paham mengenai kedua konsep ini. Sebab itu, sering kali terjadi anggapan-anggapan yang keliru, seperti ada yang mengatakan semua bentuk –nya adalah afiks. Namun, sebaliknya, ada juga yang mengatakan semua bentuk –nya adalah klitik. Padahal, kedua konsep itu jelas berbeda dalam bahasa Indonesia. Lalu, apa perbedaannya? Mari kita lihat penjelasannya. Ji...